La Tahzan 189-2: Jangan Takut, Kamulah yang lebih unggul (لَا تَخَفْ إِنَّكَ أَنتَ الْأَعْلَى )

أوجس موسى في نفسِهِ خِيفةً ثلاث مرَّاتٍ :

الأولى : عندما دخل ديوان الطاغيةِ فرعون ، فقال : * إِنَّنَا نَخَافُ أَن يَفْرُطَ عَلَيْنَا أَوْ أَن يَطْغَى * ، قال اللهُ : * قَالَ لَا تَخَافَا إِنَّنِي مَعَكُمَا أَسْمَعُ وَأَرَى * .وحقِيقٌ بالمؤمنِ أن تكون في ذاكرتهِ وفي خلدِه : لا تخفْ ، إنني أسمعُ وأرى

terj: Nabi Musa (AS) pernah dilanda ketakutan tiga kali:
Pertama: Ketika dia masuk ke majlis Fir'aun
AQS Thaha, 20:46 [Berkatalah mereka berdua (Musa dan Harun): "Ya Tuhan kami, sesungguhnya kami khawatir bahwa ia segera menyiksa kami atau akan bertambah melampaui batas".] Allah lantas berfirman utk menghilangkan rasa takut keduanya:
AQS Thaha, 20:46 [Allah berfirman: "Janganlah kamu berdua takut,sesungguhnya Aku beserta kamu berdua, Aku mendengar dan melihat"]
Maka seyugialah org mukmin bila saja dilanda ketakutan dengan spontan teringat akan kalimah (لا تخفْ ، إنني أسمعُ وأرى) "jangan takut, Allah mendengar dan melihat"